Tingkatkan Kompetensi Guru Madrasah, MAN Alor Gelar MGMP
Pembukaan MGMP MAN Alor |
Tema yang diangkat dalam
kegiatan ini ialah “Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan Pembelajaran
Berbasis Digital”. Untuk diketahui, MGMP ini akan digelar selama 3 hari ke
depan, terhitung 20-22 Juli 2023.
Dalam sambutan pembuka, Hadi
Abdul Aziz Kammis selaku Kepala MAN Alor mengatakan, Implementasi kurikulum
merdeka ini terbilang baru di lingkup madrasah yang ada di kabupaten Alor. Oleh
karena itu, MAN Alor sebagai madrasah rujukan harus tampil sebagai pelecut
pengimplementasian kurikulum ini sehingga bisa menjadi contoh untuk madrasah
lainnya.
Hadi juga menambahkan bahwa
saat ini MAN Alor menjadi sebuah lembaga pendidikan yang menjadi sorotan. Ini
terbukti dengan jumlah siswa di MAN Alor secara keseluruhan yang berjumlah
seribu lebih.
“Bapak Ibu guru sekalian,
banyaknya peserta didik baru yang mendaftar di madrasah ini adalah amanah besar
dari masyarakat yang harus kita jawab dengan peningkatan kompetensi kita
sebagai pendidik, oleh karena itu jaga nama baik madrasah ini dengan memberikan
pembelajaran yang berkualitas pada siswa”, tegas Hadi.
Baca Juga: Awali Semester Gasal, Kepala MAN Alor Beri Motivasi Siswa di Apel Perdana
Di lain pihak, Drs. Mansur Bakri
Samah, Kepala Seksi Pendidikan Islam Kemenag Alor yang juga turut hadir untuk
membuka acara MGMP ini mengatakan, pengembangan madrasah harus terus dilakukan
agar MAN Alor selalu menjadi madrasah rujukan.
“Bapak Ibu guru sekalian, zaman
saat ini terus berubah, dan karena laju perubahan itu berjalan terus menerus
maka kita sebagai guru pun harus berbenah diri dalam menyikapi perubahan ini
dengan mindset dan tindakan yang positif,” ucap Mansur.
Drs. Mansur Samah menjelaskan,
implementasi kurikulum merdeka memberikan kebebasan pada guru untuk mendesain
pembelajaran sesuai keadaan. Perlu diingat lagi bahwa apapun perubahan
kurikulum yang terjadi, pembentukan karakter tetap menjadi hal pokok dalam
setiap proses pembelajaran.
“Guru adalah media utama
pembelajaran. Kesuksesan pembelajaran tolak ukurnya adalah kompetensi dan perilaku
guru. Oleh karena itu Bapak Ibu sekalian, amanah besar masyarakat dalam
menitipkan anaknya di madrasah ini harus dijaga baik dengan menciptakan
pembelajaran yang berkualitas,” tutup Mansur.
Tidak ada komentar
Terimakasih telah singgah. Silahkan tinggalkan komentar. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.