Plt. Kakankemenag Alor Buka Secara Resmi Kegiatan MGMP di MAN Alor
Dok. MGMP MAN Alor 2024 |
MAN Alor (Humas) – Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dan pengembangan perangkat pembelajaran berbasis digital, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Alor menggelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Tahun Pelajaran 2023/2024 bertempat di ruang koperasi madrasah, Rabu (3/4/2024).
Kegiatan MGMP yang digelar ditengah pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan 1445
Hijriah ini dikuti oleh seluruh jajaran dewan guru MAN Alor. Tema yang diangkat
dalam kegiatan ini adalah Pengembangan Perangkat Pembelajaran dan Penerapan
Pembelajaran Berbasis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Turut hadir dalam kegiatan MGMP ini yaitu Pelaksana Tugas Kepala Kantor
Kementerian Agama (Plt. Kakankemenag) Kabupaten Alor, Philina E.M.
Laning, Kepala Seksi Pendidikan
Islam (Kasi Pendis) Kementerian Agama Kabupaten Alor, Mansur Bakri Samah, dan
Pengawas Madrasah tingkat Madrasah Aliyah (MA), Israfil Iho.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kepala MAN Alor, Hadi Abdul Aziz
Kammis. Dalam sambutannya, Hadi mengatakan bahwa kegiatan MGMP ini adalah
kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya sesuai program kerja yang
sudah dirancang di MAN Alor.
“Jadi ada dua program kerja yang rutin kami adakan setiap tahunnya yaitu
yang pertama adalah kegiatan peningkatan kompetensi guru melalui Musyawarah
Guru Mata Pelajaran (MGMP) yang dianggarkan dalam DIPA MAN Alor, dan yang kedua
adalah kegiatan rapat kerja madrasah yang didalamnya untuk menyusun
persiapan-persiapan administrasi pengembangan madrasah pada setiap tahunnya, yang
didalamnya diisi dengan penyusunan dokumen madrasah, kurikulum operasional,
evaluasi diri madrasah beserta penyusunan rencana anggaran kerja madrasah untuk
tahun-tahun yang akan datang,” ujar Hadi.
Baca Juga: Siapkan Generasi Unggul dan Berakhlak, MAN Alor Gelar Kegiatan Pesantren Ramadhan 1445 H
Hadi menambahkan, MAN Alor adalah lembaga yang besar dengan jumlah pendidik
dan tenaga pendidik sebanyak 92 orang, dan ini merupakan suatu kekuatan dalam
pengembangan madrasah ke depannya. Oleh karena itu, Ia berharap, semoga dengan
kehadiran Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Alor beserta Kasi Pendis
dan Pengawas Madrasah dalam kegiatan ini dapat memberikan arahan sekaligus
suatu warna tersendiri dalam pengembangan MAN Alor.
“Pengembangan MAN Alor kedepan tidak bisa hanya karena banyaknya jumlah
manusia yang ada di lembaga ini, tetapi yang paling penting disitu adalah
dukungan dari semua stakeholder, terutama dari pimpinan kita Kementerian Agama
Kabupaten Alor, kemudian seksi teknisnya yaitu Seksi Pendidikan Islam, karena ini
akan memberikan suatu warna tersendiri. Dan juga karena yah namanya kita Satker
maka apabila kita bekerja sendiri tanpa ada koordinasi, tanpa ada bimbingan dan
perhatian dari Kantor Kementerian Agama dan Seksi Pendis tentu ini akan bisa membawa
masalah buat kita, karena kita bekerja bukan hanya untuk kita sendiri, tapi
kita bekerja dengan menggunakan anggaran negara yang setiap tahunnya diaudit,”
pungkas Hadi.
Sementara itu, Plt. Kakankemenag Kabupaten Alor, Philina E.M. Laning dalam mengawali arahannya mengungkapkan
rasa terima kasih kepada semua jajaran dewan guru MAN Alor yang telah bekerja
dan berprestasi dalam mendidik siswa-siswi MAN Alor untuk meraih prestasi baik
itu di tingkat kabupaten, provinsi, bahkan tingkat nasional.
“Terima kasih kepada semua yang telah bekerja dan kami sungguh percaya
Bapak Ibu tetap bekerja dan teruslah bekerja dengan semangat, dengan cerdas,
dengan ikhlas, dan pasti kebaikan itu akan menjadi bagian anak-anak di masa
depan dan kita juga akan terus diberkati,” tutur Philina.
Baca Juga: Perkuat Ukhuwah Islamiah, Tim Safari Ramadhan MAN Alor Gelar Dakwah Keliling
Selanjutnya, Philina menjelaskan bahwa tugas guru sangatlah mulia karena
mengajar, mendidik, dan melatih para siswa agar menjadi sukses. Menurutnya, tugas
mengajar itu mentransfer sebanyak-banyaknya ilmu pengetahuan kepada para siswa
agar mereka yang awalnya tidak tahu menjadi tahu dan cerdas.
“Bapak dan Ibu guru juga mendidik anak-anak, menanamkan nilai-nilai
kehidupan kepada anak-anak untuk mereka menjadi baik, dan juga melatih
anak-anak untuk memiliki keterampilan yang kelak menjadi pegangan, menjadi
modal dasar bagi anak-anak di masa depan. Bapak dan Ibu, tugas ini tidaklah
mudah, sangat sulit bagi seorang guru untuk melaksanakannya, tetapi Bapak dan
Ibu sudah melaksanakan itu dan dengan keihlasan hati Bapak Ibu ada suka citanya
tersendiri. Suka citanya adalah ketika melihat anak-anak itu berhasil, dan
ketika anak-anak itu berhasil ketika mereka melihat guru-guru, kadang-kadang
kita lupa mereka tetapi mereka ingat kita,” ucap Philina.
Philina menambahkan, menjadi seorang guru adalah sebuah tugas yang berat
karena seorang guru tidak hanya mengajar dan mendidik para siswanya saja, melainkan
seorang guru juga terus dituntut untuk senantiasa belajar dalam meningkatkan
kompetensi dirinya.
“Karena tugas guru ini mulia dan sangat berat tanggung jawabnya maka ketika
guru mengajar, guru melatih anak-anak, dan guru mendidik anak-anak maka guru
juga harus terus belajar. Belajar untuk memiliki lebih banyak ilmu karena
anak-anak akan mendapatkan itu dari guru-guru. Bapak Ibu guru, saat ini kita
bisa banyak belajar dari banyak media, banyak media yang bisa menolong kita
dalam belajar, baik itu belajar secara mandiri ataupun belajar secara kelompok
yang tujuannya untuk mengembangkan kompetensi yang mana sudah ada pada guru,
dan itu harus terus dilakukan oleh kita sebagai guru yang salah satunya adalah
melalui MGMP ini. Dan dalam MGMP ini, harapannya kita bisa belajar bersama
untuk meningkatkan kompetensi,” jelas Philina.
Baca Juga: Meski Puasa Ramadhan, 354 Siswa MAN Alor Tetap Ikuti Asesmen Madrasah 2024 dengan Penuh Semangat
Diakhir sambutannya, Philina mengatakan bahwa wadah MGMP ini adalah tempat
belajar bersama untuk meningkatkan kompetensi. Ia juga berharap agar melalui
MGMP ini, para tenaga pendidik yang memiliki kompetensi lebih dapat berbagi
ilmu dan memberikan wawasan baru kepada rekan-rekan pendidik lainnya.
“Sapaan awal Kepala MAN Alor mengatakan bahwa ada banyak tenaga pendidik
disini, karena ada banyak tenaga pendidik maka pasti ada banyak latar belakang
disiplin ilmu yang berbeda. Oleh karena itu, melalui wadah ini kesempatan untuk
belajar bersama dan berbagi pengetahuan yang sangat berharga sangat diharapkan.
Apakah itu kita guru senior, apakah itu guru junior? Wadah ini adalah tempat
kita belajar untuk saling melengkapi ilmu. Saya berharap Bapak Ibu semua dapat
memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dalam menciptakan lingkungan belajar
yang lebih baik seperti metode belajar Gasing yaitu gampang, asik, dan
menyenangkan,” pungkas Philina sekaligus membuka dengan resmi kegiatan MGMP di
MAN Alor.
Untuk diketahui, pelaksanaan MGMP ini akan berakhir besok dan setelahnya
dilanjutkan dengan Rapat Kerja (Raker) Madrasah dan Penyusunan Evaluasi Diri
Madrasah (EDM). Kegiatan ini akan berlangsung hingga Sabtu (6/4/2024).
Tidak ada komentar
Terimakasih telah singgah. Silahkan tinggalkan komentar. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.